REVIEW: BLACK SWAN (2011)

Sabtu, 05 Februari 2011

|


Menempatkan Mrs. Portman sebagai tokoh utama dalam film ini dan dia berperan sebagai seorang penari ballerina yang menderita obsessive-compulsive disorder dan ditambah dengan disabetnya Golden Globe Awards 2011 untuk kategori Best Actress benar-benar membuat saya penasaran dengan Black Swan.


"Bagi seorang Nina Sayers (Natalie Portman)) menjadi ballerina profesional adalah impian, cita-cita, dan obsesi terbesarnya. Nina dibesarkan oleh seorang ibu yang single parent. Ibunya adalah mantan penari ballerina juga dan tidak kalah obsesifnya dengan Nina, sehingga mempengaruhi kepribadian Nina pada akhirnya. Ia tumbuh menjadi seorng gadis yang perfeksionis namun tertutup (introvert), bahkan Nina menjadi pribadi yang anti sosial, hal ini terlihat dari tidak adanya teman akrab yang dia miliki di sekitarnya. Kehidupan dia hanya terpusat pada balet dan ibunya. Nina memang dapat membawakan seluruh tarian balet dengan baik dan sempurna. Ketika pada suatu saat Thomas Leroy (Vincent Cassel) sedang mencari penari untuk menggantikan posisi Beth Mcintyre (Winona Ryder) yang sudah tidak muda lagi. Penggantian itu diawali dengan melangsungkan pertunjukan balet yang berkisah tentang Swan Lake.

Nina bekerja keras dan maksimal demi mendapatkan peran sebagai Swan Queen. Leroy pun memberikan peran ini kepada Nina. Namun Leroy memberikan tantangan yang berat dan sulit untuk Nina jika memang dia menginginkan peran Swan Queen yaitu meminta Nina memerankan dua karakter sekaligus, yaitu White Swan dan Black Swan . Untuk memerankan Whita Swan bukanlah perkara sulit bagi seorang Nina. Dia dapat memerankan White Swan dengan baik dan memang menggambarkan karakter dirinya yang rapuh, polos, dan penuh pesona. Sebagai White Swan, Nina dituntut untuk menari dengan sempurna. Namun masalahnya adalah pada karakter Black Swan yang harus diperankannya. Sebagai Black Swan, Nina dituntut untuk menari dengan bebas dan lepas, bukan sempurna. Nina yang merupakan pribadi yang selalu menuntut kesempurnaan akhirnya kelimpungan dengan perannya sebagai Black Swan. Sebagai Black swan, Nina juga dituntut untuk tampil lebih sensual, erotis, dan dengan passion.

Di sisi lain, Leroy mulai tertarik dengan kehadiran Lily (Mila Kunis) yang dirasa dapat dengan sempurna memerankan Black Swan. Dalam menari, Lily terlihat jauh lebih bebas dan lepas, dan yang paling penting adalah tidak mengedepankan kesempurnaan. Dari sinilah mulai muncul persaingan antara Nina dan Lily. Nina merasa terancam dengan kehadiran Lily. Hal ini akhirnya membuat Nina menjadi lebih termotivasi untuk membuktikan ke Leroy bahwa dia juga dapat memerankan Black swan dengan apik. Nina semakin mendalami karakter Black Swan, dan ternyata hal ini turut pula mempengaruhi personaliti dan kehidupan sehari-harinya."


Darren Aranofsky sepertinya memang sangat tertaik dengan tema obsesi yang akhirnya justru menghancurkan. Sebelumnya Aranofsky telah menyutradarai film Pi, yang menceritakan seorang yang terobsesi akan teori matematika, Requiem for a Dream, para junkies yang mengharapkan hidup yang lebih baik dengan cara yang salah, The Fountain, seorang ilmuwan yang ingin menaklukan ruang dan waktu untuk menemukan kekasih hatinya, atau The Wrestler, mantan pegulat professional yang tidak pernah ingin berhenti berkarier. Kali ini dia menahkodai Black Swan yang sama dengan tema kesukaannya namun ke level yang lebih tinggi.

Aranofsky telah berhasil membawa film ini dengan tema yang sederhana menjadi lebih kompleks, absurd, gelap, berat, dan dipenuhi dengan intrik-intrik psikologis di dalamnya. Padahal jika dilihat sekilas film ini hanya bercerita tentang dua orang penari yang saling merebutkan peran penting demi kelanjutan karir mereka. Namun setelah menonton film ini penonton akan menyadari bahwa jalan ceritanya tidak sesimpel itu.

Tata cara pengambilan gambar dalam Black Swan juga sangat mengesankan, hal ini dikarenakan dibatu dengan tata letak, pencahayaan, efek visual, plot dan lain sebagainya, sehingga membuat penonton terbawa menjadi lebih gelap dengan melihat setiap adegan yang disajikan dalam film ini. Apalagi ketika di akhir film, di saat Nina akhirnya mementaskan Swan Queen, bertransformasi dari White Swan menjadi Black Swan yang menuntut para penonton untuk berpikir apa yang sebenarnya terjadi dengan karakter utamanya, yaitu Nina. Pada bagian ini lebih terasa sisi gelap dan absurdnya dan semakin terhanyutkan pula dengan emosi yang ditunjukkan oleh Nina.

Bukan hanya Natalie Portman saja yang bermain total dalam film ini, tapi Mila Kunis pun memiliki andil cukup besar dalam perkembangan karakter Nina. Mila Kunis memerankan sosok Lily, penari balet yang baru berganung di dalam studio balet tempat Nina bernaung. Sisi liar, nakal, dan seksi Lily terasa natural dibawakan oleh Kunis. Tidak berlebihan dan tidak terlalu dibuat-buat. Saya mengharapkan Lily akan lebih dalam lagi konflik dengan Ninanya. Pada saat Nina berpikir bahwa dia habis 'berhubungan' dengan Lily dan keesokan paginya dia terlambat bagun untuk latihan dan akhirnya dia melihat Lily sedang berlatih menggantikan dirinya sebagai Swan Queen, dia segera berbicara dengan Lily untuk mengkonfirmasi kejadian tadi malam. Dalam adegan ini terasa masih menggantung dan kurang dalam. Saya mengharapkan Nina menjadi lebih 'dark', depresi, dan tertekan dengan kebingungan akan dirinya sendiri.

Saya rasa pantas rasanya jika Mrs. Portman akhirnya memenangkan Golden Globe Awards 2011 sebagai aktris terbaik, bahkan bagi saya saat ini dia juga berhak menggondol piala Oscar akhir Februari nanti. Meningat dia sangat menjiwai dan mendalami perannya sebagai Nina Sayers, dia benar-benar berkonsentrasi untuk dapat menari balet dengan baik dan memiliki tubuh penari balet.

Jangan mengharapkan dapat lebih mengetahui latar belakang Nina dengan segala masalah psikologis yang menimpanya. Cukup nikmati film ini sebagai suatu hasil sinematografi yang indah, gelap, absurd, dan erotis.

Happy Watching...






0 komentar:

Posting Komentar

It's About What???

2006 (3) 2007 (1) 2008 (5) 2009 (4) 2010 (37) 2011 (43) 3D (4) Academy Awards (2) Action (13) Adam Sandler (1) Adventure (1) Alex Pettyfer (1) Amanda Seyfried (3) Amber Heard (2) Amy Adams (1) Andrew Garfield (1) Angelina Jolie (1) Anne Hathaway (2) Ashton Kutcher (1) Asian (6) Ben Affleck (2) Ben Stiller (1) Biography (4) Blake Lively (1) Bruce Willis (2) Cam Gigandet (1) Cameron Diaz (1) Chloë Moretz (1) Chris Cooper (1) Chris Pine (1) Christian Bale (1) Christina Aguilera (1) Christina Ricci (1) CIA (1) Colin Firth (1) Comedy (10) Crime (11) Dakota Fanning (1) Dance (1) Daniel Radcliffe (1) Denzel Washington (1) Documenter (1) Drama (49) Drew Barrymore (2) Dustin Hoffman (1) Dwayne Johnson (1) Education (1) Emma Roberts (1) Emma Watson (1) Erotic (1) Facebook (2) Family (16) Fantasy (11) Fiction (4) Game (1) Game Online (1) Geoffrey Rush (1) Gerrard Butler (1) Halle Berry (1) Han Ji-Hye (1) Hayden Panettiere (1) Helena Bonham-Carter (1) History (1) Horror (20) India (1) Jake Gyllenhaal (1) Jalan-jalan (1) Jason Statham (1) Jennifer Aniston (1) Jennifer Lopez (1) Jepang (2) Jesse Eisenberg (2) Jessica Alba (1) Johny Depp (1) Josh Duhamel (1) Julia Roberts (1) June (1) Justin Long (2) Justin Timberlake (1) Kate Beckinsale (1) Katherine Heigl (1) Keira Knightley (1) Kevin Costner (1) Kristen Bell (2) Lee Chun-Hee (1) Lee Hwi-Hyang (1) Leighton Meester (1) Liam Neeson (1) Life As We Know It (2) Lippo Cikarang (1) Little Fockers (1) Logan Lerman (1) Ludacris (1) March (1) Mark Wahlberg (1) Mark Zuckerberg (1) Mary-Kate Olsen (1) Michelle Williams (1) Mila Kunis (1) Morgan Freeman (1) Movie (64) Movie Release (3) MTV Movie Awards (1) Musical (1) Mystery (11) Naomi Watts (1) Natalie Portman (2) Nicholas Cage (1) Nicole Kidman (1) November (1) Oscar (2) Owen Wilson (2) Psikologis (3) Ray Winstone (1) Rebeca Hall (1) Review (61) Robert De Niro (2) Romance (14) Rosario Dawson (1) Rupert Grint (1) Russel Crowe (1) Ryan Gosling (1) Ryan Reynolds (1) Sam Rockwell (1) SciFi (3) Sean Penn (1) South Korea (3) Sport (1) Synopsis (10) Thailand (1) Thriller (25) Tommy Lee Jones (1) Vanessa Hudgens (1) Waterboom (1)

Count Me In....

Diberdayakan oleh Blogger.
 
blog-indonesia.com