Gw bukan pecinta sejati The Chronicles of Narnia, bahkan gw ngga nonton filmnya yang ke-2. Filmnya yang pertama pun gw tonton di TV. Hahahahaa
Tapi tadi gw nonton film ini, dan bagi gw film ini keren (telat banget gw sadarnya). Film ini mempunyai kualitas cerita yang sebenarnya standar buat gw untuk cerita film-film fantasi. Bahkan ini bukan satu-satunya film fantasi yang keluar tahun ini. Sebelumnya ada Harry Potter and The Deathly of Hallows yang baru aja keluar belakangan kemarin.
"Edmund Pevensie (Skandar Keynes) dan Lucy Pevensie (Georgie Henley) kembali harus berurusan dengan negeri dongeng saat secara tidak sengaja sebuah lukisan tiba-tiba saja membawa mereka kembali ke negeri Narnia. Sepertinya kedatangan dua bersaudara ini juga diharapkan oleh warga Narnia karena negeri ini sedang menghadapi masalah besar dan bantuan Pevensie bersaudara jelas akan diperlukan.
Saat sedang melihat-lihat sebuah lukisan, tiba-tiba saja lukisan ini hidup dan menelan Edmund dan Lucy. Bukan hanya mereka berdua, Eustace Scrubb (Will Poulter) pun ikut terbawa ke negeri Narnia. Mereka masuk ke negeri dongeng ini dan kembali bertemu dengan Caspian (Ben Barnes) yang kini telah menjadi raja dan sedang dalam perjalanan mencari tujuh orang bangsawan yang hilang.
Petualangan berawal di Lone Island dan berlanjut hingga ke ujung dunia. Dalam petualangan ini, banyak yang terjadi dan salah satunya adalah saat Eustace berubah menjadi naga karena kesalahannya. Berhasilkah mereka menemukan ketujuh bangsawan yang hilang ini? Atau perjalanan kali ini tak akan membawa hasil apapun?" sumber: http://www.kapanlagi.com/film/internasional/the-chronicles-of-narnia-the-voyage-of-the-dawn-treader-perjalanan-mencari-bangsawan-yang-hilang.html
Film ini menwarkan hiburan yang cukup memuaskan bagi para penontonnya. Efek-efek yang dihasilkan dari film ini cukup memuaskan, baik dari segi gambar maupun suara. Selain itu, film ini juga tidak membuat para penontonnya jadi 'terlalu serius', karena ada humor yang diselipkan dalam beberapa bagian adega film ini. Tidak dapat dipungkiri bahwa Will Poulter yang berperan sebagai Eustace Scrubb lah yang selalu membuat penontonnya tertawa. Dengan karakter yang angkuh, ceroboh, dan sedikit bodoh berhasil membuat gw menganggap Eustace benar-benar annoying. Tapi itu hanya di awal sampai di pertengahan film, karena setelah itu karakter Eustace lebih banyak berkembang dari pada karakter lainnya. Dia berubah menjadi seekor naga. Gw sangat suka ketika Eustace berubah jadi Naga. Hehehe.. Oke, selain Eustace yang dapat membuat penontonnya tersenyum, ada juga Reepicheep, sang tikus yang gagah berani dan dengan gayanya sebagai motivator selalu membuat saya tersenyum bahkan tertawa.
Sedangkan untuk akting para aktor dan aktrisnya suda bagus, karena mereka telah membuktikan kepiawaian akting mereka di seri-seri Narnia yang sebelumnya. Tapi entah kenapa, gw sangat terpana dengan Aslan. Sayangnya dalam film ini Aslan tidak berperan banyak. Terakhir... gw sangat penasaran dengan negerinya Aslan. :p
0 komentar:
Posting Komentar